Nama jalan tersebut mungkin bagi sebagian orang masih terdengar asing, memang benar, jalan yang saat ini masih dalam proses penggarapan oleh PT Adhi Karya Tbk yang dipercaya oleh Pemerintah Kabupaten Bandung, diharapkan bisa merampungkan pembangunannya dalam waktu cepat tanpa mengesampingkan kualitas akhir.
Jalan yang dibangun dengan tanpa melintasi Tanjakan Monteng yang kemiringannya mencapai 25 derajat diharapkan akan lebih memudahkan akses masyarakat dan pengguna jalan, dan kedepan diharapkan akan lebih menarik wisatawan untuk datang ke Kawasan Taman Wisata Kamojang. Menurut informasi, kemiringan Jalan Lingkar Kamojang ini nantinya hanya sekitar 15 sampai 16 derajat, lebih rendah bila dibandingkan dengan Tanjakan Monteng sekarang. Sebagian lahan yang dipakai untuk pembangunan jalan ini adalah lahan milik Perhutani sebanyak 4 hektare, dan Pemerintah Kabupaten Bandung akan melakukan penggantian untuk lahan tersebut.
Jalan sepanjang 2,5 kilometer yang dibangun dengan sistem beton ini merupakan jalan penghubung Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Garut, sehingga kedepan bisa menjadi salah satu jalan alternatif pada saat arus mudik lebaran. Dan secara ekonomi akan sangat menguntungkan bagi pengembangan potensi wisata.
Dengan medan yang cukup berat, pembangunan jalan ini memakan waktu yang cukup lama, belum lagi faktor cuaca yang tidak menentu, apalagi lokasi proyek berada di pegunungan yang rawan hujan dan turun kabut, sehingga menghambat pelaksana proyek untuk bekerja secara optimal. “Namun diharapkan pembangunan jalan ini bisa tepat waktu sesuai kontrak yang kami terima”. Demikian yang diungkapkan pelaksana proyek Bapak Hartono.
Dari beberapa artikel yang penulis baca, untuk membangun Jalan Lingkar Kamojang ini Pemerintah Kabupaten Bandung menggelontorkan anggaran Rp 75,8 miliar dengan pendanaan multiyear dari APBD tahun 2014 dan 2015. Dan nantinya akan ada jembatan sepanjang 100 meter, ditengah jembatannya akan dibangun lift yang bisa dinaiki oleh masyarakat untuk melihat Bandung dari ketinggian yang bisa menjadi objek wisata juga, ungkap Bupati Bandung Dandang M Naser pada salah satu artikel yang penulis temukan dari si Mbah.
Terima kasih kepada semua pihak yang dengan senang hati mau berbagi informasi untuk melengkapi bahasan kali ini, mohon maaf bila ada pihak yang merasa kurang berkenan dengan tulisan ini. Tidak pernah terlintas dalam pikiran penulis untuk menyinggung maupun menyudutkan salah satu pihak. Penulis hanya seseorang yang punya keinginan untuk belajar dan berbagi informasi secara nyata didunia maya.
Comments
Post a Comment